



[M38-45] 1300 - Pembiayaan untuk Bahan Baku Produksi Minyak Esensial
Imbal Hasil
18% p.a
B1
Cukup Rendah
Tingkat Resiko
Medium Risk
Periode Pendanaan
25 Apr 2025
1 Mei 2025
End Project
1 Mei 2025
Tersisa
Tersisa 5 Hari
Terdanai
Rp 1.000.000
0%
[M38-45] 1300 - Pembiayaan untuk Bahan Baku Produksi Minyak Esensial Kementerian Perindustrian terus mendorong pengembangan industri pengolahan minyak atsiri agar bisa berdaya saing di kancah domestik dan global. Posisi geografis di wilayah tropis, Indonesia mempunyai potensi yang besar untuk menjadi yang teratas dalam budidaya komersial tanaman penghasil minyak atsiri tropis. Saat ini, di Indonesia terdapat 40 jenis tanaman atsiri tropis yang dapat berkembang, diantaranya bahkan telah dibudidayakan secara komersial. Minyak atsiri sendiri merupakan bahan baku utama industri hilir seperti aromatherapy, flavour, fragrance, kosmetik, dan wellness products yang digunakan sebagai produk konsumsi masyarakat dan/atau menjadi bahan penolong bagi industri lainnya. Pada tahun 2022 Kinerja ekspor produk minyak atsiri Indonesia mencapai USD 172,9 juta di 2022 dengan negara tujuan utama ekspornya adalah Amerika Serikat, India, Prancis, Tiongkok, dan Spanyol. PT AIR merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dibidang jasa dan pengolahan minyak essential dengan bahan baku antara lain seperti sereh wangi, kayu putih, cengkeh, nilam, pala, akar wangi, jahe, cendana, jeruk purut, gaharu, kenanga, gurjun, kemukus, lajah gowa, bunga mawar dst, yang saat ini membutuhkan tambahan cash flow dalam bentuk Pembiayaan untuk meningkatkan kapasitas produksi guna memenuhi permintaan pasar domestik dan internasional untuk tahap awal sebesar Rp500.000.000,- dengan jangka waktu pembiayaan (tenor) selama 5 bulan, dengan proyeksi imbal hasil sebesar 18% p.a yang akan diberikan kepada pemberi dana. Sebagai bagian dari proses assessment yang prudent, Tim Qazwa telah melakukan due diligence terhadap subject dan object pembiayaan, serta dalam rangka menerapkan prinsip kehati-hatian yang lebih baik lagi, proyek ini menggunakan jaminan dalam bentuk Post Date Cheque (PDC). • Pendanaan dibutuhkan : Rp.500.000.000,- • Imbal Hasil (proyeksi) bagi pemberi dana : 18% per tahun • Jaminan : Post Date Cheque (PDC) • Estimasi tanggal mulai proyek : 2 Mei 2025 Imbal hasil akan diberikan setiap bulannya, sesuai dengan tanggal mulainya proyek. Setiap bulan akan dibayarkan imbal hasil setara dengan 1% dari pendanaan yang diberikan. Anda dapat mendanai mulai dari Rp 1 Juta dan kelipatannya. Jika ada pertanyaan terkait pendanaan ini, silahkan hubungi Tim Qazwa Call Customer Support: +62 821 4000 5200 Email: cs@qazwa.id
- Jumlah PendanaanRp 500.000.000
- Tenor4 Bulan
- Profit Sharingmonthly
monthly
- Akad PendanaanMudharabah
Mudharabah dalam keuangan Islam adalah kerjasama antara pemilik modal (shahibul maal) dan pemilik usaha (mudharib) untuk jalankan proyek atau bisnis. Keuntungan dibagi sesuai kesepakatan (nisbah) dalam perjanjian. Pemilik modal sediakan dana, pemilik usaha tanggung manajemen proyek atau bisnis.
- Minimal PendanaanRp 1.000.000
- Pembiayaan Tersalurkan24
- Sedang Berjalan6
- Dipercepat (Rerata 2 hari)2
- Tepat Waktu11
- Terlambat (Rerata 13 hari)5